Minggu, 15 Agustus 2010

Detak-Detak Waktu

.Detik-detik berdetak
.Menatap menit melintas genit
.Dan jam pun tak mau berdiam

.Hari terus berlari
.Minggupun ikut berlalu
.Saat Bulan tinggalkan perlahan
.Tahun hanya tinggal kenangan

.Kala malam semakin kelam
.Jejak dini hari ditelan sepi
.Menutuo fajar surya bersinar
.Menyambut pagi penuh berseri

.Pada siang jalan melenggang
.Menjemput sore alunkan satire
.Dan senja kian terasa

.Waktu tak pernah memilih
.Selalu memberi utuh
.Aku yang tak pernah menjamah
.Tak sadar ia semakin menjauh
.Sedangkan tubuh semakin lelah
.Tanganpun telah letih meraih
.Tinggallah diri dengan segala keluh
.Dan waktu tak pernah menoleh
.Terus menjauh

0 komentar:

Posting Komentar